Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses penetapan kriteria ketuntasan minimal melalui workshop, serta meningkatkan Kinerja guru dalam menetapkan kriteria ketuntasan minimal melalui workshop di MIN 23 Aceh Timur. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mendeskripsikan respon guru terhadap kegiatan yang dilakukan. Penelitian ini termasuk penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Informan penelitian di antaranya adalah kepala madrasah, dan guru. Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi yang digunakan sebagai pengumpulan data. Dan teknik yang dipilih dalam analisis data adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian, menunjukan bahwa: Indikator kinerja yang ditetapkan bila minimal 85 % guru tergolong sangat baik dan baik dalam aspek penilaian penetepan kriteria ketuntasan minimal, maka sudah dapat dikatakan tindakan yang diterapkan berhasil. Aspek yang diukur dalam menilai keberhasilan tindakan adalah kesiapan guru mengikuti workshop dan hasil pelaksanaan workshop. Melalui workshop dapat meningkatkan Kinerja guru dalam menetapkan kriteria ketuntasan minimal di MIN 23 Aceh Timur. Dengan demikian dapat disarankan kepada kepala sekolah yang lain bahwa kegiatan workshop dapat dipakai sebagai salah satu alternatif dalam meningkatkan kinerja guru dalam menetapkan kriteria ketuntasan minimal
Copyrights © 2023