Sistem pendidikan di Indonesia masih memiliki isu terkait akses pendidikan antara lain sistemakreditasi pendidikan tinggi yang komersial dan pendidikan menjadi peluang bisnis. Namun calon mahasiswa di Indonesia tidak secara merata terlahir dari keluarga mampuyang mendukung pendidikan di perguruan tinggi. Salah satu solusi adalah dengan mencari peluang beasiswa yang diberikan oleh pihak ketiga maupun pemerintah. Beasiswa ini tentu memiliki tuntutan tertentu bagi penerima beasiswa yang sering menimbulkan tekanan sehingga dibutuhkan rasa kebersyukuran untuk mempertahankan prestasi belajar. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kebersyukuran adalah psychology well being atau self compassion, prososial, religiulitas, teman sebaya, familial social support dan positive affect. Tujuan penelitian untuk menganalisis secara empiris pengaruh self-compassion dan positive affect terhadap kebersyukuran mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi. Metode penelitian kuantitatif melalui analisis regresi berganda digunakan dengan bantuan program SPSS 25.0. Instrumen penelitian menggunakan skala penelitian model likert. Hasil penelitian menunjukan, bahwa secara bersama-sama, self-compassion dan positive affect memberikan sumbangan efektif yang signifikan terhadap kebersyukuran mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi sebesar 38,1%. Analisis korelasi antar hubungan dijelaskan dalam pembahasan.
Copyrights © 2024