Kemampuan kerjasama merupakan hal yang penting dimiliki oleh setiap manusia, sehingga pengembangannya perlu ditanamkan kepada anak sejak dini. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan peningkatan kemampuan kerjasama anak usia 5-6 tahun menggunakan media balok-balok yang dimainkan secara bersama-sama. Subjek penelitian adalah 15 orang anak yang terdiri dari 9 anak laki-laki dan 6 anak perempuan. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode observasi, dokumentasi, dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan statistik sederhana menggunakan data yang didapatkan dari treatment dalam bentuk siklus. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan kerjasama dimana pada siklus 1 diperoleh data pada indikator: anak mau bermain dengan teman ketika bermain balok kayu; anak mau membantu teman dalam mencapai tujuan permainan; anak mau bergantian menggunakan balok kayu secara berurutan; dan anak mau memberikan dan mendengarkan pendapat teman, secara berurutan yaitu: 73.3%; 66.6%; 73.3%; dan 66.6%. Sedangkan pada siklus II didapat data secara berurutan sebagai berikut: 100%; 93.3%; 93.3%; dan 93.3%. Pencapaian di siklus II sudah melebihi indikator keberhasilan yang telah ditentukan yaitu sebesar 75%. Kesimpulannya adalah bahwa media balok kayu yang dimainkan bersama-sama sesuai dengan tema dapat meningkatkan kemampuan kerjasama anak.
Copyrights © 2024