Diabetes mellitus disebut juga sebagai penyakit degeneratif, yang mengakibatkan fungsi atau jaringan tubuh secara progresif menurun dari waktu ke waktu karena faktor usia atau gaya hidup. Berdasarkan wawancara awal dengan 6 pasien diabetes, 2 pasien menyatakan bahwa mereka sering lupa jadwal minum obat yang di anjurkan oleh dokter dan kurang mengetahui tentang makanan yang baik bagi kesehatan diabetes mellitus mereka sehingga mereka hanya mengurangi makanan manis dan mengurangi konsumsi gula, akan tetapi untuk makan nasi tetap. Kemudian 4 orang dari 6 pasien lainnya menyatakan bahwa dirinya, suami dan anak bekerja dari pagi sampai sore, sehingga untuk mengingatkan minum obat itu tidak dapat dilakukan setiap saat oleh keluarga. Adapun tujuan kegiatan penyuluhan ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pasien diabetes mellitus di Wilayah Kerja Puskesmas Suak Ribee Aceh Barat. Kegiatan penyuluhan ini menggunakan metode cross sectional dengan subjek 65 responden yang diambil secara purposive sampling dan teknik pengumpulan sampel yaitu responden yang memenuhi kriteria inklusi. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil adanya hubungan antara Pengetahuan dengan kepatuhan minum obat pada pasien diabetes mellitus di Puskesmas Suak Ribee Kabupaten Aceh Barat (Pvalue = 0,000 < α = 0,05) dan adanya hubungan antara Dukungan Keluarga dengan kepatuhan minum obat pada pasien diabetes mellitus di Puskesmas Suak Ribee Kabupaten Aceh Barat (Pvalue = 0,007 < α = 0,05)
Copyrights © 2023