Desa Ngeru merupakan desa yang sebagian besar masyarakatnya secara turun temurun berprofesi sebagai pengrajin gerabah di luar aktivitas bertani. Namun, produksi gerabah dari Desa Ngeru stagnan, bahkan cenderung menurun. Tingkat pengetahuan masyarakat yang rendah, alat-alat yang digunakan masih tradisional, pemberdayaan yang minim, serta polarisasi promosi yang konservatif dan sangat stagnan merupakan permasalahan dari produksi gerabah. Tujuan pelaksanaan program ini adalah memberdayakan masyarakat melalui bantuan sosial dan transfer pengetahuan, dan agar produk gerabah yang mampu dikenal secara luas oleh publik, minimal di area Kabupaten melalui promosi dan kolaborasi. Waktu pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan selama 3 bulan mulai dari bulan Juli sampai bulan September tahun 2020. Metode pelaksanaan mencakup dua esensi, yaitu metode pemberdayaan dan pelaksanaan kegiatan. Hasil yang tecapai dari pelaksanaan program PHP2D di desa Ngeru di antaranya: 1) Tercukupinya sarana dan prasana penunjang proses kegaiatan masyarakat dalam produksi gerabah; 2) Memperluas wawasan masyarakat terkait teknik pembuatan gerabah secara modern, dan teknis pemasaran yang trategis; 3) Menambah minat maasyarakat lainnya untuk ikut memproduksi gerabah; 4) Gerabah desa Ngeru kini semakin banyak di kenal oleh seluruh lapisan masyarakat dari berbagai daerah; 5) Terjalinnya konektivitas dengan instansi-instansi pemerintahan.
Copyrights © 2021