Berpikir kritis adalah sebuah aktivitas mental manusia dalam mengumpulkan, mengklasifikasi, menganalisis, dan mengevaluasi informasi untuk menarik kesimpulan guna memecahkan suatu masalah. Kemampuan berpikir kritis dalam penelitian ini diukur berdasarkan indikator Interpretasi, Analisis, Evaluasi, dan Inferensi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa pada materi integral tak tentu. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Subjek pada penelitian ini adalah 30 siswa kelas XI AKL SMK Maniamas Ngabang. Terdapat dua sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu soal tes tertulis dan hasil wawancara (sebagai sumber data primer) dan dokumentasi (sebagai sumber data sekunder). Hasil Penelitian menunjukan bahwa 56,67% subjek tergolong dalam siswa yang kemampuan berpikir kritisnya tinggi, 23,33% subjek tergolong dalam siswa yang kemampuan berpikir kritisnya sedang, 20% subjek tergolong dalam siswa yang kemampuan berpikir kritisnya rendah.
Copyrights © 2023