AGRIKA
Vol 17, No 2 (2023)

PENGARUH PUPUK KANDANG DAN BAKTERI FOTOSINTESIS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KALE (Brassica oleracea L. Var. Acephala)

Victor Bintang Panunggul (Universitas Perwira Purbalingga)
Ayu Sitanini (Universitas Perwira Purbalingga)
Afif Hendri Putranto (Universitas Perwira Purbalingga)
Susilo Gesit Widodo (Universitas Perwira Purbalingga)
Elisabeth Ari Pratiwi Panjaitan (Universitas Perwira Purbalingga)



Article Info

Publish Date
28 Nov 2023

Abstract

ABSTRAKTanah yang kurang sehat disebabkan penggunaan pupuk kimia yang berlebihan. Hal ini mengakibatkan tanaman tidak dapat tumbuh dan berproduksi optimal, sehingga perlu diimbangi dengan pemberian bahan organik. Tujuan penelitian ini mengkaji pengaruh pupuk kandang dan pupuk bakteri fotosintesis terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kale. Penelitian menggunakan rancangan acak faktorial (RAK). Faktor pertama adalah pupuk kandang dan faktor kedua adalah dosis pupuk cair bakteri fotosintetis. Faktor pertama meliputi K0: kontrol/petak; K1: 5 kg/petak; dan K2: 10kg/petak. Faktor kedua meliputi P0:0 ml; P1: 15 ml/2l; dan P2: 20 ml/2l. Masing-masing perlakuan diulang tiga kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi  antara pupuk kandang dan pupuk bakteri fotosintesis pada parameter yang diamati. Perlakuan pupuk kandang juga tidak berpengaruh nyata, sementara pupuk cair bakteri fotosintesis memberikan pengaruh yang berbeda pada semua parameter pertumbuhan dan hasil tanaman kale. Dosis pupuk bakteri fotosintetis terbaik adalah P2 (20 ml/2l) yang memberikan hasil kale sebanyak 0.26 ton/ha. Kata kunci: kale, bakteri fotosintesis, pupuk kandang, brassicaABSTRACTUnhealthy soil is caused by excessive use of chemical fertilizers. This results in plants not being able to grow and succeed optimally, so it needs to be balanced by providing organic materials. The aim of this research is to examine the effect of manure and photosynthetic bacterial fertilizer on the growth and yield of kale plants. The research used a factorial random design (RAK). The first factor is manure and the second factor is the dose of photosynthetic bacterial liquid fertilizer. The first factor included K0: control/plot; K1: 5 kg/lot; and K2: 10kg/plot. The second factor included P0:0 ml; P1: 15 ml/2l; and P2: 20 ml/2l. Each treatment was repeated three times. The results of the research showed that there was no interaction between manure and photosynthetic bacteria fertilizer treatment on kale growth and yield parameters. The manure treatment also had no significant effect, while the application of photosynthetic bacterial liquid fertilizer had a different effect on all parameters of growth and yield of kale plants. The best photosynthetic bacterial fertilizer dosage was P2 (20 ml/2l) which resulted in kale yields of 0.26 tonnes/ha. Keywords: kale, photosynthetic bacteria, manure, Brassica

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

agrika

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal Agrika mempublikasikan hasil-hasil penelitian dalam bidang ilmu pertanian meliputi penelitian di bidang budidaya pertanian, agrobisnis dan teknologi pengolahan hasil pertanian, juga menginformasikan berbagai paket teknologi, ulasan ilmiah, komunikasi singkat dan informasi pertanian. ...