AGRIKA
Vol 17, No 2 (2023)

RESPON BENIH JAGUNG (Zea mays L.) KADALUARSA TERHADAP INVIGORASI DENGAN GA3 dan KNO3

Udkhulis Silmy (Progam Studi Agroteknologi, Universitas Muhammadiyah Jember)
Bejo Suroso (Progam Studi Agroteknologi, Universitas Muhammadiyah Jember)
Insan Wijaya (Universitas Muhmmadiyah Jember)



Article Info

Publish Date
28 Nov 2023

Abstract

ABSTRAKJagung (Zea mays L.) merupakan tanaman pangan potensial di Indonesia. Jagung merupakan makanan pokok terpenting kedua setelah beras. Faktor yang mempengaruhi kualitas benih selama penyimpanan antara lain viabilitas awal benih, kematangan benih, proses panen pasca panen benih, kondisi lingkungan di tempat penyimpanan dan lama penyimpanan benih. Benih yang lama disimpan akan mengalami masa kadaluarsa yang mengakibatkan pertumbuhan dan hasil sangat terbatas. Kualitas benih kadaluarsa dapat diperbaiki dengan invigorasi benih. Penelitian dilaksanakan di Universitas Muhammadiyah Jember, menggunakan rancangan acak lengkap yang tersusun atas 9 perlakuan dengan 3 kali ulangan yaitu C: kontrol; G1: 250 ppm; G2: 300 ppm; G3: 350 ppm; G4: 400 ppm; K1: 1000 ppm; K2: 5000 ppm; K3: 10000 ppm; dan K4: 5000 ppm. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan invigorasi meningkatkan viabilitas benih jagung pada parameter daya kecambah dan potensi tumbuh, serta meningkatkan vigor benih jagung pada parameter indeks vigor, kecepatan tumbuh, dan keserempakan tumbuh, juga meningkatkan diameter batang, tinggi tanaman, panjang akar, jumloah daun, berat basah dan berat kering. ABSTRACTCorn (Zea mays L.) is a potential food crop in Indonesia. Corn is the second most important staple food after rice. Factors that influence seed quality during storage include initial seed viability, seed maturity, post-harvest seed harvesting process, environmental conditions at the storage location and length of seed storage. Seeds that are stored for a long time will expire, resulting in very limited growth and yields. The quality of expired seeds can be improved by seed invigoration. The research was carried out at the Muhammadiyah University of Jember, using a completely randomized design consisting of 9 treatments with 3 replications, namely C: control; G1: 250 ppm; G2: 300ppm; G3: 350ppm; G4: 400ppm; K1: 1000 ppm; K2: 5000 ppm; K3: 10000 ppm; and K4: 5000 ppm. The results of the research showed that invigoration treatment increased the viability of corn seeds in the parameters of germination and growth potential, and increased the vigor of corn seeds in the parameters of vigor index, growth speed and growth simultaneity, also increased stem diameter, plant height, root length, number of leaves, wet weight. and dry weight.   

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

agrika

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal Agrika mempublikasikan hasil-hasil penelitian dalam bidang ilmu pertanian meliputi penelitian di bidang budidaya pertanian, agrobisnis dan teknologi pengolahan hasil pertanian, juga menginformasikan berbagai paket teknologi, ulasan ilmiah, komunikasi singkat dan informasi pertanian. ...