Emisi gas buang mesin pompa air merupakan sisa hasil pembakaran bahan bakar di dalam mesin yang di keluarkan melalui sistem pembuangan mesin. Banyaknya penggunaan mesin pompa air dengan bahan bakar bensin berdampak buruk pada lingkungan yaitu bertambahnya emisi gas buang yang sudah sangat menumpuk. Apabila hal ini di teruskan tentunya akan sangat berbahaya bagi kesehatan makhluk hidup dan lingkungan sekitar. Untuk mengatasi masalah tersebut maka pada penelitian ini pompa air sawah dimodifikasi dari bahan bakar Pertalite menjadi bahan bakar LPG dengan tujuan untuk mengurangi polusi udara. Untuk membuktikan bahwa gas buang bahan bakar LPG lebih baik atau tidak dari gas buang bahan bakar Pertalite maka perlu dilakukan pengujian emisi gas buang. Metode pengujian menggunakan Exhaust Gas Analizer (EGA), ukur kadar emisi gas buang pada 1.300 rpm, 2.200 rpm, 3.500 rpm meliputi karbon monoksida (CO), Carbon Dioxida (CO2) dan Hydro Carbon (HC). Durasi masing–masing pengujian adalah 60 detik, kemudian di catat berapa kadar emisi dari bahan bakar Pertalite dan juga bahan bakar LPG. Hasil analisis dari pengujian emisi gas buang yang telah dilakukan yaitu emisi gas buang dari bahan bakar LPG ternyata tidak lebih baik jika dibandingkan dengan emisi gas buang dari bahan bakar Pertalite.
Copyrights © 2018