Syntax Literate : Jurnal Ilmiah Indonesia
Jurnal Ilmiah Indonesia

Analisis Naratif Kebijakan Insentif Kendaraan Bermotor Listrik Dalam Mengurangi Emisi Karbon

Okta Rina Fitri (Universitas Indonesia)
Palupi Lindiasari Samputra (Universitas Indonesia)



Article Info

Publish Date
16 Apr 2024

Abstract

Pemerintah menerapkan strategi insentif Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) untuk mencapai target net zero emission. Namun dalam implementasinya terdapat kontra narasi dari kebijakan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis latar belakang pemerintah dalam menetapkan kebijakan insentif KBLBB di Indonesia dengan menganalisis narasi pemerintah dan kontra narasi dari berbagai pihak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode Narrative Policy Analysis (NPA). Sumber data menggunakan dokumen instansi pemerintah berupa transkrip pidato dan siaran pers serta berita media online. Hasil perbandingan narasi pemerintah dengan kontra narasi dari akademisi dan kelompok masyarakat sipil, menunjukan terdapat perbedaan sistem kepercayaan. Pemerintah menilai penyebab emisi karbon bersumber dari kendaraan pribadi berbahan bakar BBM, sehingga solusinya dengan menggunakan KBLBB. Sementara itu narasi kontra meyakini bahwa KBLBB tidak menjadi solusi polusi dan emisi karena pembangkit listrik untuk KBLBB tersebut masih berasal dari energi fosil berupa minyak, gas dan batu bara. Pada dasarnya pihak kontra menyetujui konversi BBM untuk mengurangi emisi karbon, namun pemilihan listrik dinilai kurang tepat saat ini karena keterbatasan bahan baku dan emisi yang ditimbulkan. Strategi kebijakan insentif KBLBB perlu dipertimbangkan ulang dengan jaminan kepastian bahan baku listrik berasal dari energi terbarukan, kesiapan pengisian baterai dan sistem pengelolaan limbanya, serta pemberian insentif yang lebih tepat sasaran.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

syntax-literate

Publisher

Subject

Humanities Education Environmental Science Law, Crime, Criminology & Criminal Justice

Description

Pandemi Covid-19 ini menyebabkan terjadinya pencurian di berbagai daerah di Indonesia. Banyak pencuri melakukan tindakan mencuri karena kekurangan uang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya akibat pandemi Covid-19. Hal tersebut membuat aparat harus memberikan sanksi kepada pencuri. Permasalahan dalam ...