<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis laporan keuangan PT Delta Djakarta menggunakan rasio likuiditas, manajemen aset, manajemen utang dan probabilitas PT. Delta Djakarta tahun 2022. Data yang dikumpulkan berasal dari Laporan keuangan PT Delta Djakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis perbandingan rasio likuiditas, rasio manajemen asset, manajemen utang dan rasio profitabilitas. Hasil penelitian menunjukkan: 1) rasio likuiditas PT Delta Djakarta melebihi rasio rata-rata industri yang menunjukkan bahwa perusahaan memiliki kemampuan melebihi industri dalam melunasi hutang lancar menggunakan aset perusahaan. 2) Rasio manajemen aset tidak cukup bagus; rasio perputaran persediaan berada di bawah rata-rata yang mengindikasikan persediaan perusahaan berputar lambat; rasio DSO (Days Sales Outstanding) cukup bagus meski masih berada di bawah dari kebijakan perusahaan; rasio perputaran aset efisien karena melebihi rata-rata industri yang mengindikasikan PT Delta efisien dalam memanfaatkan aset tetapnya untuk mendukung kegiatan operasional yang menghasilkan penjualan; rasio perputaran total aset menunjukkan PT Delta masih kurang efisien dalam menggunakan asetnya secara keseluruhan. 3) Rasio manajemen utang (rasio utang, DER) PT Delta berada di bawah rasio rata-rata industri. Hal ini sejalan dengan kebijakan konservatif perusahaan terkait utang. 4) Rasio profitabilitas (margin laba operasi, margin laba bersih, tingkat pengembalian aset, kekuatan pendapatan pasar/ BEP, ROE) PT Delta melebihi rasio rata-rata industri yang mengindikasikan perusahaan mampu menghasilkan laba yang lebih baik dibandingkan industri.]]>
Copyrights © 2023
