Gedung Fakultas Teknik Universitas Semarang berpotensi untuk dilakukan pemasangan rooftop solar photovoltaic (SPV) sehingga menghasilkan energi listrik dari sumber energi matahari. Energi yang dihasilkan oleh system SPV dapat digunakan untuk mencukupi kebutuhan listrik pada siang hari, sehingga pemenuhan energi listrik dapat dibagi dari PLN dan Rooftop SPV. Pemanfaatan rooftop SPV mempunyai beberapa keunggulan yaitu pemanfaatan energi matahari lebih maksimal dan meminimalisir penghalang karena, serta lebih mudah untuk diintegrasikan dengan sistem kelistrikan yang sudah ada. Perancangan system Rooftop SPV perlu dilakukan untuk mengoptimalisasi pemanfaatan energi matahari sebagai salah satu pengembangan green energy system agar dapat memprediksi berapa daya atau energy yang mampu dihasilkan. Daya dan energy yang dihasilkan oleh grid connected rooftop SPV dihitung berdasarkan data meteorologi radiasi matahari dan temperature Tahun 2019 dari BMKG Kota Semarang serta dimensi luas atap Gedung. Penelitian ini divalidasi dengan menggunakan software PVSYS 6.8.1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan daya dan energi sebesar 103.87 kW dan 1371.74 KWh dengan dimensi atap gedung sebesar 441 m2. Atap gedung mampu menampung jumlah modul SPV sebanyak 356 Unit dengan total daya dan energi sebesar 85.119 Kw dan 658.6 KWh. Pemanfaatan grid connected rooftop SPV ini mampu mensupply kebutuhan energi sebesar 81.9% dari total kebutuhan energi listrik pada gedung Fakultas Teknik
Copyrights © 2021