Pemimpin mempunyai peran penting dalam merujuk pada kesediaan membantu tanpa mengharapkan imbalan apa pun, atas dasar sukarela. Pemimpin diharapkan tanggap terhadap segala permasalahan dalam organisasi dengan mengkomunikasikan kepaada bawahannya, pemimpin dapat menumbuhkan empati yang berimplikasi pada pemahaman kinerja pegawai. Namun aktivitas yang monoton dapat menurunkan kinerja, menimbulkan kebosanan, menurunkan loyalitas dalam kinerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mana yang mempunyai pengaruh lebih tinggi terhadap kinerja pemimpin, komunikasi dan penggunaan teknologi informasi. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman bahwa kinerja dapat diseimbangkan melalui profesionalisme kerja. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan sumber data utama berupa kuesioner. Untuk menjelaskan pengaruh antar variabel penelitian digunakan Analisis Regresi Berganda. Terdapat lima variabel yang dianalisis yaitu Kepemimpinan Transformasional (X1), Komunikasi (X2), Penggunaan Teknologi (X3) terhadap Kinerja (Y). Subjek penelitian adalah pegawai Bumdes di Kecamtan Tanggulangin dengan menggunakan teknik purposive sampling
Copyrights © 2024