Kerupuk tapioka merupakan jenis kerupuk yang terbuat dari tepung tapioka yang dihasilkan dari umbi singkong. Pada pembuatan kerupuk tapioka salah satu proses penting yang harus dilakukan adalah proses pengeringan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kecepatan aliran udara panas dan waktu pengeringan terhadap laju pengeringan, dan kadar air kerupuk tapioka pada mesin pengering kerupuk otomatis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental, dengan menguji pengaruhnya terhadap laju pengerigan dan kadar air pada mesin pengering kerupuk. Hasil pengujian menunjukkan bahwa laju pengeringan tertinggi ada pada perlakuan dengan kecepatan 2,5 m/s dengan waktu 150 menit sebesar 1,43 gram/menit. Kemudian pengujian pada kadar air dengan waktu 180 dan 210 menit dengan kecepatan 1, 2, dan 2,5 m/s sudah mencapai kadar air yang sesuai dengan SNI yaitu max 8%. Ditarik kesimpulan bahwa dengan bertambahnya kecepatan udara laju pengeringan semakin meningkat dan semakin lama waktu pengeringan maka kadar air yang dihasilkan semakin menurun. Kata Kunci : Pengering kerupuk, mesin pengering otomatis, laju pengeringan dan kadar air kerupuk tapioka
Copyrights © 2024