Daun jeruk nipis (Citrus aurantifolia) merupakan salah jenis tumbuhan obat yang telah lama digunakan oleh masyarakat lokal di Indonesia. Selain digunakan sebagai obat tradisional, buahnya juga digunakan untuk berbagai bahan makanan atau minuman. Pemanfaatan tumbuhan sebagai obat tradisional berhubungan dengan bioaktivitas dan kandungan metabolit sekundernya. Daun jeruk nipis mengandung senyawa kimia minyak atsiri, flavonoid, saponin, dan terpen yang aktif sebagai racun kontak dan racun perut bagi nyamuk. Selanjutnya Citrus aurantifolia diidentifikasi mengandung Limonoida, yaitu asam limonexat, asam isolimonexat, dan limonin. Senyawa flavonoid memiliki sifat antioksidan yang berperan sebagai penangkap radikal bebas karena mengandung gugus hidroksil. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang manfaat daun jeruk nipis untuk kesehatan masyarakat di Desa Sejahtera, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dilakukan dengan dilakukan dalam bentuk sosialisasi dan edukasi dengan menggunakan metode ceramah, diskusi dan membagikan brosur. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman serta perilaku yang baik terhadap pemanfaatan daun jeruk untuk menangani masalah kesehatan di Desa Sejahtera. Kegiatan ini juga dapat dijadikan sebagai upaya dalam mengatasi masalah kesehatan dengan menggunakan obat-obatan yang dapat dikonsumsi tanpa pengawasan dari dokter.
Copyrights © 2024