Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh current ratio dan debt to asset ratio terhadap financial distress. Untuk mengetahui pengaruh current ratio terhadap financial distress dan untuk mengetahui debt to asset ratio terhadap financial distress. Metodologi/Pendekatan: Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan sub sektor tekstil dan garmen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang berjumlah 17 perusahaan. Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor tekstil dan garment yang terdaftar di BEI dengan pengambilan sampel yang ditentukan dengan metode sampling jenuh. Teknik analisis data dilakukan dengan melakukan analisis korelasi dan analisis regresi berganda kemudian untuk melakukan pengujian hipotesis menggunakan uji F, uji t dan koefisien determinasi (R2) dengan bantuan software SPSS versi 25.0. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial current ratio berpengaruh terhadap financial distress, debt to asset ratio berpengaruh terhadap financial distress dan secara simultan current ratio dan debt to asset ratio berpengaruh signifikan terhadap financial distress. Kebaruan: Penelitian ini berkontribusi terhadap literatur mengenai pengaruh current ratio dan debt to asset ratio terhadap financial stress pada perusahaan di Indonesia.
Copyrights © 2022