Kurangnya kemampuan siswa dalam menggunakan ejaan masih banyak yang tidak sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) edisi ke V. Masih banyak siswa yang melakukan kesalahan dalam menulis teks cerita pendek misalnya dalam penulisan huruf kapital, penggunaan tanda baca, dan penggunaan kalimat efektif. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan bentuk kesalahan penggunaan ejaan bahasa Indonesia dalam menulis teks cerpen siswa, (2) mendeskripsikan faktor penyebab kesalahan penggunaan ejaan bahasa Indonesia, (3) mendeskripsikan upaya dalam mengatasi kesalahaan penggunaan ejaan dalam menulis teks cerpen. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif, data yang disajikan secara deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, tes dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan dari tahap reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian yang diperoleh adalah; (1) kesalahan penggunaan ejaan terbanyak yang dilakukan oleh siswa adalah penggunaan huruf kapital di awal kalimat dan kesalahan kalimat efektif terbanyak yang dilakukan oleh siswa adalah pada kelengkapan kalimat, (2) faktor penyebab kesalahan penggunaan ejaan adalah; a) minimnya pengetahuan siswa tentang kaidah ejaan, b) minimnya minat baca siswa, c) kebiasaan siswa tidak melakukan revisi, d) ketidaktelitian siswa dalam menulis dan, e) tidak kondusifnya kelas, (3) upaya yang dapat mengatasi kesalahan ejaan yaitu; a) pembiasaan membaca sebelum belajar, b) penambahan alokasi waktu dalam menulis, c) pendekatan proses dalam kegiatan menulis.
Copyrights © 2022