Tanaman karet merupakan salah satu sumber daya alam yangmudah diperoleh. Tanaman karet merupakan tanaman tahunanatau produk tanaman yang mempunyai peranan penting bagiIndonesia sebagai mata uang nonmigas, sehinggapengembangannya dapat meningkatkan produktivitas usahatanikaret. Kabupaten Balangan terdiri dari delapan kecamatan denganperkebunan karet di seluruh kecamatannya. Salah satu kecamatanyang mempunyai luas wilayah terluas dibandingkan kecamatanlainnya, yaitu Kecamatan Awayan. Tujuan penelitian ini adalahmenganalisis pendapatan petani karet di Kecamatan AwayanKabupaten Balangan dan mengukur kesejahteraan petani karet diKecamatan Awayan. Penelitian ini dilaksanakan di KecamatanAwayan menggunakan Metode Accidental Sampling dansampelnya sebanyak 30 orang. Hasil survei menunjukkan jumlahproduksi sebesar 4.698,26 kg, harga jual rata-rata sebesar Rp6.750, jumlah penjualan sebesar Rp 31.715.280, dan total biayasebesar Rp 22.843.933 sehingga diperoleh pendapatan bersih rata-rata budidaya karet di Kecamatan Awayan sebesar Rp 8.871.347.Kesejahteraan petani karet di Kecamatan Awayan menunjukkanbahwa 36,66% (11 Responden) keluarga petani karet sejahtera dan63,33% (19 Responden) tidak sejahtera. Hal ini menunjukkanbahwa untuk 11 orang responden menerima pendapatan yang lebihbesar daripada 19 orang responden karena menerima pendapatandi bawah kriteria Badan Pusat Statistik (BPS) yakni sebesar Rp5.447.136,-/kapita/tahun.
Copyrights © 2024