Perkembangan motorik adalah aspek penting perkembangan anak, bahkan dikatakan sebagai tolak ukur pertama untuk melihat tumbuhkembang anak. Salah satu penilaian perkembangan motorik dapat dilakukandengan metode sensory play. Tujuan Penelitian ini yaitu mengidentifiasiperkembangan motorik halus melalui metode sensory play. Metodepenelitian ini yaitu desain penelitian deskriptif. Sampel penelitian ini adalahseluruh anak usia 4- 7 tahun dan bersekolah di TK Dharma Wanita Kotespada bulan Januari - Maret 2023 dengan jumlah populasi sebanyak 25 siswa.Teknik sampling menggunakan sampling total population. Pengumpulan data menggunakan lembar checklist, penilaian sesuai dengan pedomaninterpretasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan ketujuindera anak melalui metode sensory play seperti indera penglihatan, pendengaran, penciuman, pengecapan, perabaan seluruh respondenberkembang sesuai usia (100%), namun pada perkembangan indra perabaan, vestibular dan proprioseptif hampir seluruh respoden berkembang (96%), karena ada satu respoden yang kesulitan saat melakukan aktivitas bermainketuju indera, dimana hal tersebut dipengaruhi dari segi usia dan kurangnya bersosialisasi.
Copyrights © 2024