Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui kadar air yang terkandung pada inti sawit dengan mengalami proses pemanasan pada suhu 50°C,70°C,dan 90°C, Untuk mengetahui Di suhu berapakah kadar air terbaik pada kernel, Untuk mengetahui kadar air sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI), Untuk mengetahui kadar ALB yang terkandung pada inti sawit, Untuk mengetahui kadar ALB sesuai dengan Standar Nasional Indonesia(SNI), Untuk mengetahui di kernel silo di stasiun kernel PT PKS Marbau Jaya Indah Raya. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu Thermoghavimetri dan Titrasialkalimetri. Dari pengolahan data yang telah dilakukan pada penelitian ini penulis menarik kesimpulan sebagai berikut :Rata - rata kadar air pada inti sawit yang telah dilakukan dengan temperatur melakukan ujicoba menggunaan temperatur suhu 50°C,70°C,dan 90°C dan temperatur dingin 40°C,42°C dan 44°C sebesar 8,1%, 7,6 % dan 7,2 % hal ini menandakan bahwa kadar air sesuai dengan standar SNI sebesar 7 – 8%. Sedangkan kadar ALB untuk percobaan yang dilakukan selama tiga hari didaptkaan kadar ALB sebesar 1,56%, 1,57 dan 1,58% hal ini menandakan bahwa kadar ALB sudah memenuhi standar SNI yang maksimal kadarnya sebesar 5%
Copyrights © 2024