PENABIBLOS
Vol. 14 No. 02 (2023): JURNAL PENABIBLOS (JPS)

IMPLEMENTASI BERPIKIR KRITIS PADA MATA KULIAH TEORI MENGAJAR PAK DI STTII BATAM

Helmirita (Unknown)
Eka Setyaadi (Unknown)
Andreas Jonathan (Unknown)



Article Info

Publish Date
10 Nov 2023

Abstract

Latar belakang dari penelitian ini ketika peneliti melakukan observasi dengan memberikan soal essay yang berbasis studi kasus kepada mahasiswa tingkat tigasemester lima di salah satu STT di Batam, di temukan bahwa mahasiswa tidak mampu menjawab soal tersebut sesuai dengan instruksi soal yang menuntut mahasiswa untuk menjawab dengan metode berpikir kritis. Penelitian ini memiliki tiga tujuan; pertama untuk mengetahui mengapa peserta didik tidak memahami dan menyadari akan pentingnya kemampuan berpikir kritis. Kedua untuk mengetahui mengapa peserta didik tidak memiliki keterampilan berpikir kritis dan mengembangkan kemampuan tersebut. Ketiga untuk memberikan dan menyarankan metode yang tepat untuk diterapkan di dalam kelas. Setelah melakukan observasi, wawancara dan studi dokumentasi, ditemukanbahwa penyebab mengapa kemampuan berpikir kritis tidak diterapkan pada pembelajaran khususnya pada mata kuliah“Teori Mengajar PAK” karena: Pertama, metode berpikir kritis tidak diintegrasikan kedalam setiap konten pembelajaran maupun kurikulum. Kedua, karena kuarang menguasai kemampuan tersebut sehingga tidak diterapkan di kelas. Ketiga, budaya belajar yang hanya beriteraksi satu arah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan pendekatan studi kasus melalui soal essay yang berbasis studi kasus. Sementara teknik pengumpulan data menggunakan metode triangulasi. Dari hasil penelitian ditemukan tiga poin yang menjadi penyebab mengapa mahasiswa tidak memahami dan menyadari akan pentingnya berpikir kritis, mengapa tidak memiliki dan mengembangkan kemampuan tersebut dan metode yang tepat untuk di terapkan.. Poin pertama adalah karen tidak diajarkan di dalam kelas, kedua, karena budaya belajar satu arah dan yang ketiga adalah tidak ada metode dan sistim yang menerapkan metode berpikir kritis. Dari hasil penelitian tersebut diketahui bahwa alasan mengapa tidak mengajarkan keampuan berpikir kritis karena tidak di integrasiskan kedalam setiap konten pembelajaran serta kurangnya kemampuan para pendidik untuk menerapkan kemampuan tersebut di dalam kelas. Budaya belajar satu arah dimana pendidik adalah orang yang sangat disegani sehingga membuat peserta didik menerima penjelasan yang disampaikan dan tidak perlu mempertanyakan lebih lanjut. Hal tersebut membuat metode berpikir kritis tidak effective karena peserta didik tidak memiliki kesempatan untuk menyampaikan argumen melalui diskusi dan tanya jawab. Tidak adanya metode dan sisitim yang memfasilitasi peserta didik untuk mengasah kemampuan berpikir kritis di dalam kelas. Kesimpulan secara keseluruhan bahwa kemampuan berpikir kritis dapat diterapkan jika diintegrasikan ke dalam setiap konten Pembelajaran, dilatih secara terus menerus di dalam kelas dan dikembangkan dengan metode-metode yang relevan.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

JPS

Publisher

Subject

Religion Arts Humanities Education

Description

JURNAL PENABIBLOS merupakan jurnal dengan Scope Pendidikan agama kristen, musik gereja dan teologi konseling kristen yang dikelola oleh prodi S2 PAK ...