Proses pembelajaran siswa tidak lepas kaitannya dengan motivasi dan hasil belajar. Siswa yang mendapat hasil belajar yang tinggi selalu didukung dengan motivasi belajar yang tinggi pula.Adapun perilaku-perilaku mengindikasikan rendahnya motivasi seperti masih banyak siswa yang mengerjakan pekerjaan rumah disekolah, malas mengemukakan pendapat, kurang aktifnya siswa saat proses belajar, siswa lebih banyak membicarakan hal lain di luar mata pelajaran saat proses belajar mengajar berlangsung, membuat gaduh sehingga tidak memperhatikan guru, dan sering datang terlambat saat pergantian proses belajar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat gambaran motivasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengambilan sampel dengan teknik pengumpulan data purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan observasi. Hasil dari penelitian ini, setiap siswa memiliki motivasi belajar yang berbeda-beda, tapi secara garis besar motivasi yang terbesar mereka yaitu dari eksternal. Hal ini terlihat dari motivasi belajar siswa menurun ketika tidak menyukai guru yang akan menyampaikan materi di kelas.
Copyrights © 2023