Meningkatnya jumlah penduduk di Kota Makassar menyebabkan meningkatnya juga pertumbuhan kendaraan pribadi. Pertumbuhan kendaraan pribadi yang tinggi bisa menyebabkan kemacetan salah satunya di Simpang Jalan Abdullah Dg. Sirua yang sering terjadi tundaan kendaraan pada jam sibuk. Kawasan ini termasuk dalam kawasan yang padat karena merupakan kawasan pusat perdagangan, perkantoran, dan pendidikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kinerja tingkat pelayanan persimpangan Jalan Abdullah Dg. Sirua melalui evaluasi kinerja simpang bersinyal berdasarkan analisis waktu sinyal, kapasitas, derajat kejenuhan dan tingkat pelayanan simpang dengan menggunakan metode MKJI 1997. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan diperoleh tingkat pelayanan simpang berada pada level D. yaitu arus lalu lintas (arus stabil tetapi kecepatan dibatasi) yaitu Derajat Kejenuhan untuk Pendekat Barat, Selatan, Timur dan Utara sebesar 0,82, 0,54, 0,70 dan 0,8. Hal ini menandakan bahwa simpang bersinyal masuk dalam kategori kondisi arus mendekati tidak stabil diatas angka 0,75
Copyrights © 2021