Kabuyutan: Jurnal Kajian Iilmu Sosial dan Humaniora Berbasis Kearifan Lokal
Vol 3 No 2 (2024): Kabuyutan, Juli 2024

SIMBOL SEBAGAI REPRESENTASI KASUNDAAN INDIVIDU KETURUNAN JAWA DI KOTA BANDUNG

Santi Susanti (Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran)
Wahyu Gunawan (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran)



Article Info

Publish Date
26 Jul 2024

Abstract

Kota Bandung merupakan wilayah berpenduduk heterogen. Posisi Kota Bandung sebagai ibukota Jawa Barat menempatkannya sebagai pusat kegiatan yang memiliki fasilitas lebih banyak dari wilayah lainnya sehingga menarik banyak orang untuk singgah bahkan menetap dengan beragam alasan dan tujuan. Individu keturunan Jawa merupakan satu dari beragamnya warga Kota Bandung yang berlatar belakang etnis berbeda. Interaksi antara individu keturunan Jawa dengan masyarakat Kota Bandung yang berlatar budaya Sunda menumbuhkan rasa memiliki budaya Sunda, yang diwujudkan tidak hanya dalam perilaku, juga dalam simbol-simbol yang dapat terlihat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan simbol sebagai representasi kasundaan individu keturunan Jawa di Kota Bandung, yang berprofesi sebagai seniman dan budayawan. Metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi digunakan dalam penelitian ini untuk menggali pengalaman individu Jawa yang tinggal di Kota Bandung dalam menampilkan unsur-unsur kasundaan dalam kehidupan mereka Penggalian informasi dilakukan melalui wawancara mendalam kepada lima individu keturunan Jawa di Kota Bandung, sebagai data primer. Data sekunder diperoleh melalui pengamatan serta studi kepustakaan dan dokumentasi yang berkaitan dengan lima subjek yang diteliti. Hasil studi mengungkapkan, komunikasi simbolik kasundaan diterapkan individu seniman dan budayawan keturunan Jawa di Kota Bandung dalam beragam bentuk, yakni melalui pakaian, aksesoris, hasil karya, serta tata ruang dan desain arsitektur bangunan. Penerapan simbol tersebut merupakan bentuk adaptasi dan apresiasi akan budaya Sunda yang dilakukan oleh individu keturunan Jawa, yang menerapkan prinsip dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

kabuyutan

Publisher

Subject

Religion Arts Humanities Languange, Linguistic, Communication & Media Library & Information Science

Description

KABUYUTAN Jurnal Kajian Iilmu Sosial dan Humaniora Berbasis Kearifan Lokal, yang menjembatani pemikiran-pemikiran kritis menyangkut kearifan lokal tinggalan budaya masa lampau, termasuk di dalamnya kemanusiaan, yang mengedepankan manusia sebagai insan bermartabat dan berbudaya. Filologi secara ...