Evaluasi proses pembelajaran matematika yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran secara menyeluruh, tentunya tidak sekedar dilakukan oleh guru saja. Namun proses evaluasi dilakukan oleh seluruh masyarakat sekolah yang berada pada lingkungan tersebut. Diantaranya oleh : kepala sekolah, guru, siswa, orang tua, tenaga kependidikan dan lingkungan sekitar sekolah. Untuk menghasilkan proses evaluasi pembelajaran matematika yang maksimal dan sesuai dengan tujuan evauasi maka perlu adanya perencanaan dan desain evaluasi proses pembelajaran matematika secara matang. Proses evaluasi pembelajaran tidak hanya pada sekolah formal namun pada sekolah nonformal dalam hal ini khusus pada kejar paket B, dimana perlu adanya evaluasi pembelajaran matematika. Hal ini dikarenakan pada proses pembelajaran matematika pada kejar paket B masih terkesan seadanya. Sehingga perlu adanya perencanaan dan desain evaluasi proses pembelajaran matematika yang menggunakan model CIPP (Context, Input, Process, Product), dengan objek evaluasi adalah pengelola, tutor/guru matematika, dan siswa kejar paket B..Kata Kunci: Desain evaluasi pembelajaran matematika, Model CIPP.
Copyrights © 2014