WELFARE Jurnal Ilmu Ekonomi
Vol 5, No 1 (2024): Mei

Dampak Ekspor Barang Manufaktur, Inflasi, dan Biaya Penggunaan Kekayaan Intelektual terhadap Nilai Tambah Manufaktur di Indonesia

Nurlailatin, Indah (Unknown)
Patonah, Sita (Unknown)
Aliyuddin, Muhammad (Unknown)



Article Info

Publish Date
24 Jul 2024

Abstract

This study aims to explore the dynamics of manufacturing value added in Indonesia from 2004 to 2022. This research used a multiple linear regression analysis model of time series. The data was sourced from the World Bank and the United Nations Industrial Development Organization. The testing steps involved classical assumption tests and statistical tests. The results of this study indicate that simultaneously the variables of exports, inflation, and intellectual property usage costs show a significant effect on manufacturing value added in Indonesia. Partially, it shows that the export variable and the cost of using intellectual property have a positive and significant effect on manufacturing value added in Indonesia, while the inflation variable has a negative and insignificant effect on manufacturing value added in Indonesia. The implication of these findings is the importance of policies that support increasing exports, such as providing incentives for producers to access international markets, then implementing monetary policy to stabilize inflation to reduce its negative impact on production costs, and strengthening intellectual property protection to improve the performance of the manufacturing sector in Indonesia.Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dinamika nilai tambah manufaktur di Indonesia dari tahun 2004 hingga 2022. Penelitian ini menggunakan model analisis regresi linear berganda. Data time series yang bersumber dari World Bank dan United Nations Industrial Development Organization. Langkah-langkah pengujian melibatkan uji asumsi klasik, dan uji statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan variabel ekspor, inflasi dan biaya penggunaan kekayaan intelektual menunjukkan pengaruh signifikan terhadap nilai tambah manufaktur di Indonesia. Secara parsial menunjukkan bahwa variabel ekspor dan biaya penggunaan kekayaan intelektual memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap nilai tambah manufaktur di Indonesia, sedangkan variabel inflasi memiliki pengaruh yang negatif dan tidak signifikan terhadap nilai tambah manufaktur di Indonesia. Implikasi dari temuan ini adalah pentingnya kebijakan yang mendukung peningkatan ekspor seperti memberikan insentif bagi produsen untuk mengakses pasar internasional, kemudian menerapkan kebijakan moneter untuk menstabilkan inflasi sehingga mengurangi dampak negatifnya terhadap biaya produksi, dan penguatan perlindungan kekayaan intelektual untuk meningkatkan kinerja sektor manufaktur di Indonesia.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

welfare

Publisher

Subject

Economics, Econometrics & Finance

Description

WELFARE Jurnal Ilmu Ekonomi merupakan peer-reviewed journal yang mempublikasikan artikel-artikel ilmiah dalam bidang ilmu dan kajian Ekonomi Pembangunan. Artikel-artikel yang dipublikasikan di WELFARE Jurnal Ilmu Ekonomi meliputi hasil penelitian ilmiah asli (prioritas utama) dan artikel ulasan ...