<![CDATA[Automated Guided Vehicle (AGV) merupakan sebuah robot otonom yang secara luas digunakan di industri moderen. AGV sering digunakan sebagai alat pemindah barang. Tingkat akurasi dan keamanan yang tinggi serta biaya operasional dan perawatan yang rendah merupakan beberapa alasan penggunaan AGV di industri. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem mekanik dan merancang sistem navigasi pada prototipe AGV. Metode QFD (Quality Function Deployment) digunakan untuk mengetahui prioritas karakteristik teknis berdasarkan kepuasan dan kepentingan pelanggan yang diperoleh dari hasil kuesioner. Berdasarkan matriks HOQ (House of Quality), diketahui terdapat 4 dimensi kualitas beserta bobotnya yaitu; fungsi (4.10), ergonomi (4.20), keandalan (3.77) dan estetika (4.13). Selain itu terdapat 8 technical requirement untuk memenuhi dimensi tersebut. Prototipe yang dihasilkan mempunyai navigasi terdiri dari sensor magnetik, sensor penghalang infrared dan rotary encoder. Sistem penggerak menggunakan motor DC dan motor servo dengan rangkaian pengendali arduino. Prototipe juga dilengkapi dengan sistem tenaga baterai yang mampu bertahan selama 3 jam dan mampu mengangkut beban hingga 25kg. Proses pengujian sistem dilakukan dengan menguji fungsionalitas dari setiap komponen penyusun AGV secara terpisah. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem mekanik dan elektronik AGV bekerja sesuai dengan rancangan.]]>
Copyrights © 2024
