Keberlangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara yang kuat dibangun dari toleransi yang tinggi antar sesama anak bangsa. Indonesia dengan keberagaman suku bangsa agama ras dan golongan tentu memiliki tantangan untuk selalu bisa menjaga kebhinekaan dalam persatuan, maka masyarakat yang sadar akan multikultural baik dalam pola pikir maupun perilaku dibutuhkan dalam mengokohkan tali persaudaraan dalam berbangsa dan bernegara. Tokoh masyarakat dan para cendikia diyakini memiliki pengaruh yang besar terhadap terciptanya masyarakat multikultural. Penulis secara subyektif ingin menilai tingkat multikultural baik dari segi maindset maupun behavior pada para mahasiswa program doktoral PAI IAIN Syekh Nurjati Cirebon angkatan 7 tahun 2022 yang dianggap sebagai kaum cendikia dan berpengaruh dilingkungan masing-masing. Metode penelitian yang kami pilih adalah kualitatif diskriftif dengan tehnik wawancara mendalam nonformal dan observatif untuk mencari indikator-indikator tingkat multikultural tersebut. Hasil analisanya menunjukkan tingkat multikultural mahasiswa program doktoral PAI IAIN Syekh Nurjati Cirebon angkatan 7 tahun 2022 berada dalam level baik, sehingga memungkinkan masyarakat di lingkungannya juga terbangun sikap multikultural yang baik
Copyrights © 2023