Inovasi perusahaan dalam produksi pemanis buatan dengan ekstrak dan perisa jahe mencerminkan permintaan konsumen akan alternatif pemanis alami.Telah ditemukan sebuah kondisi dimana adanya serbuk yang gumpal dalam produk selama penyimpanan di gudang. Hal ini diduga karena penggunaan ekstrak dan perisa ke dalam produk, sehingga perlu diketahui analisis pendahuluan yang bisa memprediksi terjadinya kegumpalan pada serbuk pemanis. Bentuk evaluasi yang digunakan melalui uji distribusi partikel serbuk, daya alir serbuk (flowability), tingkat higroskopisitas, caking index, dan kadar air. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan ekstrak jahe memberikan pengaruh yang signifikan pada tingkat higroskopisitas, kadar air, caking index dan kecepatan penggumpalan. Penggunaan perisa jahe memberikan pengaruh yang signifikan pada kadar air, caking index dan kecepatan penggumpalan. Kombinasi perlakuan tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap semua parameter pengujian. Nilai distribusi partikel dan daya alir serbuk tidak dipengaruhi oleh penamabahan ekstrak dan perisa jahe. Didapatkan Predictor parameter pada penelitian ini adalah parameter kadar air, tingkat higroskopisitas, dan caking index sehingga parameter-parameter ini bisa digunakan untuk memprediksi terjadi kegumpalan pada produk pemanis intensitas tinggi.
Copyrights © 2024