<![CDATA[Amerika Serikat yang merupakan negara adidaya dan terlibat dalam pertempuran yang terjadi di Negeri Naga Biru (Vietnam). Pada tahun 1965 sampai tahun 1968, Amerika Serikat melibatkan diri di pertempuran tersebut dalam sebuah misi militer yang disebut Rolling Thunder Operation. Tujuan dari kajian ini adalah untuk memahami alasan dibalik keikutcampuran Amerika Serikat pada pertempuran di Vietnam, bagaimana jalannya mekanisme militer Rolling Thunder, dan efek yang ditimbulkan pasca misi militer tersebut. Dalam pengkajian ini, penulis menerapkan metode penelitian kualitatif dengan teknik studi literatur. Dari penelitian ini didapatkan hasil berupa: (1) pasca lahirnya Resolusi Teluk Tonkin pada tahun 1964, Amerika Serikat terlibat secara nyata dalam pertempuran di Vietnam yang merupakan buah dari kapal penghancur milik Angkatan Laut Amerika Serikat yang diserbu oleh Vietnam utara; (2) Operasi ini secara gamblang dimulai pada tahun 1965 sampai dengan tahun 1968. Namun, operasi ini nyatanya tidak terlaksana dengan mulus. Sebab, ada konflik di tubuh rezim Presiden Johnson; (3) Operasi ini rupanya tidak berhasil menggapai targetnya untuk merobohkan semangat perjuangan dari Vietnam Utara. Dampaknya, sokongan dari masyarakat Amerika Serikat terhadap pertempuran Vietnam terus berkurang yang kemudian disertai dengan berkembangnya aksi anti perang.]]>
Copyrights © 2024
