Tulisan ini mengeksplorasi fenomena efek penonton dalam konteks situasi darurat di Indonesia, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kecenderungan individu untuk menunda intervensi. Melalui penelitian kuantitatif dan kualitatif, peneliti mengumpulkan data dari berbagai kejadian darurat di wilayah urban dan rural, membandingkan respons individu terhadap situasi yang membutuhkan bantuan. Analisis ini mengungkapkan peran signifikan dari variabel sosial-psikologis, seperti anonimitas, difusi tanggung jawab, dan ketakutan akan penilaian sosial, yang menghambat aksi individu. Temuan ini mendukung teori psikologi sosial tentang efek penonton, menunjukkan bahwa dalam konteks budaya Indonesia, faktor-faktor seperti solidaritas komunal dan identitas sosial berpengaruh terhadap keputusan individu untuk bertindak. Studi ini mengajukan strategi intervensi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pelatihan dalam respons kegawatdaruratan, sebagai langkah untuk mengurangi efek penonton dan mendorong tindakan proaktif dalam komunitas
Copyrights © 2024