Kawasan Jamblang merupakan Kawasan yang memiliki nilai sejarah, karena pada abad ke-14 kaum etnis Tionghoa secara besar-besaran datang ke Pulau Jawa untuk berdagang. Pada saat itu banyak etnis Tionghoa yang datang dan menetap pada Kawasan tersebut, terutama di sekitaran sungai Jamblang. Disana mereka membentuk pemukiman dan membuat rumah kemudian terbentuklah Kawasan Pecinan. Bangunan yang menjadi ciri khas pada rumah pecinan adalah gabungan antara budaya Eropa dan lokal. Pada awalnya mereka membangun rumah sesuai dengan kebutuhan mereka pada saat itu, namun untuk saat ini banyak terjadi perubahan bentuk dan fungsi pada bangunan. Untuk mengetahui tentang hal itu, maka dilakukan penelitian mengenai transformasi bentuk dan ruang pada rumah Pecinan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan pada bentuk dan ruang serta mengetahui faktor dari penyebab perubahan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan cara mengumpulkan data, memilih bangunan, membuat ilustrasi, wawancara, pendokumentasian hingga teknik pengumpulan data dari hasil yang telah diperoleh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak terjadi perubahan fungsi dan penambahan bentuk dan ruang pada rumah tersebut dikarenakan faktor sosial.
Copyrights © 2023