Infrastruktur jalan memiliki dampak yang signifikan terhadap daya saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di daerah terpencil. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana akses jalan mempengaruhi kinerja UMKM dan memberikan rekomendasi untuk peningkatan infrastruktur di wilayah tersebut. Melalui pendekatan kualitatif dan studi pustaka, penelitian ini mengidentifikasi berbagai faktor yang mempengaruhi infrastruktur dan aksesibilitas, serta bagaimana hal ini berdampak pada distribusi barang, biaya operasional, dan akses ke pasar. Temuan menunjukkan bahwa akses jalan yang baik berkontribusi pada efisiensi operasional dan pengurangan biaya logistik, yang pada akhirnya meningkatkan daya saing UMKM. Sebaliknya, hambatan dalam pengembangan infrastruktur, seperti keterbatasan anggaran, tantangan teknis, dan konflik sosial, menghambat pertumbuhan UMKM. Berdasarkan temuan ini, disarankan agar pemerintah dan pemangku kepentingan meningkatkan alokasi anggaran, mempercepat proses administrasi, dan melibatkan masyarakat dalam perencanaan proyek. Penerapan teknologi yang sesuai dan pengembangan kapasitas tenaga kerja lokal juga merupakan langkah penting untuk mengatasi hambatan dan memastikan manfaat maksimal dari pembangunan infrastruktur jalan bagi UMKM dan ekonomi daerah terpencil.
Copyrights © 2024