Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun sistem kontrol suhu dan deteksi gerakan pada ruangan dengan memanfaatkan Arduino Nano yang dilengkapi dengan sensor DHT11 dan sensor PIR. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observatif eksperimental. Penelitian observatif eksperimental dimulai dengan menentukan alat dan bahan yang diperlukan, termasuk perangkat lunak seperti Arduino IDE, Fritzing, Draw.io, dan Microsoft Word. Perangkat keras yang digunakan meliputi laptop HP dengan prosesor AMD Ryzen 5 5500U, Arduino Nano, sensor PIR, sensor DHT11, komponen relay, LCD, Buzzer, LED, power supply 12 volt, kabel, dan kipas angin Maspion F-15 DA. Alat pendukung seperti cutter, obeng, solder, tang potong, dan bor listrik digunakan untuk perakitan komponen elektronika agar sistem dapat berfungsi sesuai rencana. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi observasi langsung terhadap kondisi ruang kelas di SMA N 1 Petanahan, serta studi pustaka untuk mendapatkan landasan teori dan informasi pendukung tentang sistem kontrol suhu, sensor, dan komponen yang digunakan. Hasil penelitian menunjukan bahwa sistem kontrol suhu dan deteksi gerakan telah melewati pengujian yang memuaskan. Sistem mampu menjaga suhu ruangan pada rentang yang diinginkan dengan efektif, sementara sensor DHT11 menunjukkan akurasi yang tinggi dalam pengukuran suhu, dengan perbedaan yang sangat kecil antara nilai yang terbaca dan suhu aktual ruangan.
Copyrights © 2024