Penelitian ini bertujuan untuk melihat dosis kombinasi amelioran yang terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil dua varietas kubis bunga dan untuk melihat respon dua varietas kubis bunga yang terbaik terhadap pemberian kombinasi amelioran pada lahan pasang surut sulfat masam dengan sistem budidaya jenuh air. Penelitian ini dilaksanakan di lahan pasang surut sulfat masam Golden River Camp yang berlokasikan di Desa Kalimas, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kuburaya, Provinsi Kalimantan Barat pada bulan Juli sampai dengan November tahun 2023. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah split blok yang terdiri dari 2 faktor yang diulang sebanyak 3 kali pada masing-masing perlakuan. Faktor pertama yaitu, varietas (V) terdiri dari v1 = Larissa, v2 = Snow White dan faktor kedua yaitu, kombinasi amelioran (J) terdiri dari j1 = pupuk kandang ayam + kapur, j2 = pupuk kandang kambing + kapur, j3 = pupuk kandang ayam + pupuk hayati, j4 = pupuk kandang kambing + pupuk hayati. Variabel yang diamati yaitu jumlah daun, berat segar tanaman, luas daun, berat kering tanaman, muncul bunga, diameter krop dan berat krop. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh nyata dari interaksi antara varietas dan amelioran terhadap pertumbuhan kubis bunga pada tanah sulfat masam dengan sistem budidaya jenuh air, berbagai kombinasi amelioran memberikan pertumbuhan dan hasil yang sama pada masing-masing varietas kubis bunga dan kubis bunga varietas larissa pertumbuhan dan hasilnya lebih baik dibandingkan dengan kubis bunga varietas snow white pada lahan sulfat masam.
Copyrights © 2024