Penelitian ini didasarkan pada fenomena perilaku Moral Disengagement yang terjadi di SMKN 2 Kota Madiun, Moral disengagement adalah seseorang yang memiliki moral disengagement dianggap terlibat dalam pola pikir maladatif yang dapat mengarah pada perilaku agresif. Tujuan dari penelitian ini aadalah untuk menganalisis kecenderungan moral disengagement pada siswa kelas XI di SMKN 2 Madiun. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, teknik sampling yang di gunakan yaitu teknik Purposive Sampling sebagai sampel dalam penelitian. teknik dan alat pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu, observasi, wawancara dengan lima subyek yang digunakan sebagai partisipan. Hasil wawancara yang dilakukan peneliti dengan subyek mengenai moral disengagement terbukti bahwa 17% siswa SMKN 2 Kota Madiun memiliki kecenderungan perilaku moral disengagement dalam kategori sedang karena permasalahan tersebut masih bisa ditangani oleh pihak sekolah. Beberapa permasalahan yang siswa alami yaitu, Sebagian besar siswa melakukan tindak bullying, membolos, mengejek teman, dan terkadang tidak mendengarkan nasehat guru. Dari perilaku tersebut siswa merasa menyesal tetapi juga mereka merasa biasa saja karena perilaku tersebut juga sama-sama mereka pernah lakukan kepada teman sekelas
Copyrights © 2023