Bunyi yang dihasilkan oleh alat musik pada umumnya ditampilkan dalam bentuk gelombang (waveform) sebagai fungsi waktu. Tampilan ini menggambarkan perambatan intensitas bunyi terhadap waktu. Dari bentuk gelombang ini dapat diperoleh informasi tentang frekuensi. Bentuk gelombang dalam fungsi waktu ini ditransformasi ke dalam fungsi frekuensi melalui FFT, hasilnya berupa spektrum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui frekuensi pada berbagai instrumen gong yang peletakannya dengan cara digantung. Perekaman bunyi gong dilakukan dengan menggunakan handphone dan hasilnya disimpan dalam file berekstensi .wav. Bunyi hasil rekaman disimpan dalam komputer, dan selanjutnya dianalisis menggunakan program pengolah audio. Hasil analisis menunjukkan bahwa semakin besar diameter gong maka frekuensi fundamental yang dihasilkan semakin kecil. Nada harmonis yang dihasilkan berturut-turut dari kempul 2, kempul 1, kempul 6, kempul 5, kempul 3, gong suwukan, dan gong ageng adalah 12, 12, 11, 12, 5, 5, 5. Kata Kunci: frekuensi, gamelan, gong
Copyrights © 2017