Penelitian ini bertujuan mengetahui: 1) Peningkatan hasil belajar siswa pada konsep sistem peredaran darah yang dibelajarkan dengan pembelajaran berbasis praktikum; dan 2) Peningkatan kemampuan kerja ilmiah siswa pada konsep sistem peredaran darah yang dibelajarkan dengan pembelajaran berbasis praktikum dibandingkan pembelajaran konvensional. Pengambilan data dilakukan di SMA Negeri 2 Peusangan bulan Agustus sampai dengan September 2013. Metode yang digunakan adalah metode kuasi eksperimen dengan desain kontrol grup tes awal dan tes akhir. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA yang berjumlah 127 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes untuk menilai hasil belajar dan kemampuan kerja ilmiah siwa berupa lembar observasi. Analisis data dilakukan dengan uji-t. Hasil analisis data data disimpulkan bahwa peningkatan hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran berbasis praktikum lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Selain itu, peningkatan skor kemampuan kerja ilmiah siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran berbasis praktikum juga lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran konvensional.
Copyrights © 2014