Majalah Kedokteran Gigi Indonesia
Vol 3, No 3 (2017): December

Pengaruh variasi berat polimer terhadap sifat fisik Patch NaF

Diyah Fatmasari (Unknown)
Endah Aryati Eko Ningtyas (Poltekkes Kemenkes Semarang, Jawa Tengah)
Ani Subekti (Poltekkes Kemenkes Semarang, Jawa Tengah)



Article Info

Publish Date
29 Dec 2017

Abstract

Influence of weight polymer variation towards sodium fluoride patch physical properties. Fluoride has been proven as a material for strengthen teeth. Many fluoride modalities are available nowadays, and the recent is sodium fluoride (NaF) patch which delivers fluoride via transdermal. No report was found about the physical properties of NaF patch based on polymer variation used. Research purpose was to find NaF patch with polymer variation which has good physical properties. Research design was quasy experimental with post test group research as research approach. Dependent variables included polymer variation and stored time; independent variable included patch thickness; resistance of folding; weight; drug content; percentage of moisture uptake and percentage loss on drying. NaF Patch manufacturing used solvent casting method the polymer PVA and PVP mixed in 2 ml aquabidest inwater bath until polymer dissolved; 100 mg of NaF mixed in 2 ml aquabi 0,1 ml oleic acid; 0,1 ml IPA mixed in glass tube and dissolved in 3,8 ml aquabidest. Three kinds of NaF patch with polymer variation were made. All materials were mixed in glass tube and stirred until dissolved, then pour into petry disc and allowed for 3 days until it dry. Research result showed a difference of physical properties among three NaF patch. Patch with variation PVP : PVA = 1 : 2 resulted in the best physical properties. Storing patch in aluminum foil did not cause any differences of physical properties. NaF patch with good polymer variation can be developed for further research. ABSTRAKFluorida sudah terbukti sebagai bahan untuk memperkuat permukaan gigi. Berbagai sediaan fluoride sudah banyak ditemukan. Sediaan fluoride yang terbaru adalah dalam bentuk plester yang melepaskan ion fluorida lewat kulit. Sediaan plester sodium fluorida (NaF) sudah ditemukan tetapi belum ada lapran mengenai sifat fisik plester berdasarkan variasi polimer yang digunakan. Tujuan penelitian adalah untuk mendapatkan plester dengan variasi berat polimer yang menghasilkan sifat fisik yang baik. Desain penelitian adalah quasy experimental dengan post test groupresearch design sebagai rancangan penelitian. Variabel pengaruh adalah variasi polimer dan lama penyimpanan (1 dan 7 hari), variabel terpengaruh adalah ketebalan, daya tahan terhadap lipatan, berat, kandungan obat, persentase moisture uptake dan persentase loss on drying. Pembuatan plester NaF menggunakan solvent casting method PVA; PVP dipanaskan dalam water bath sampai polimer larut; NaF 100 mg diaduk dalam 2 ml aquabides; 0,1 ml asam oleat; 0,1 ml IPA dicampur menjadi satu dalam tabung kacadan dilarutkan dalam 3,8 ml aquabides. Dibuat 3 jenis plester NaF dengan konsentrasi polimer bervariasi. Semua bahan kemudian dicampur menjadi satu dalam tabung kaca dan diaduk sampai larut, dituang dalam cawan petri dan didiamkan selama ± 3 hari. Jika sudah kering maka matriks diambil dengan pisau khusus dan disimpan dalam alumunium foil sampai digunakan. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan sifat fisik pada ke tiga jenis plester NaF. Plester dengan perbandingan PVP : PVA = 1 : 2 menghasilkan sifat fisik paling baik. Penyimpanan dalam alumunium foil tidak menyebabkan terjadinya perbedaan sifat fisik plester NaF. Plester NaF dengan variasi polimer yang baik dapat dikembangkan untuk penelitian selanjutnya. Perlu dikembangkan plester NaF dengan variasi polimer terbaik.

Copyrights © 2017