Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pengaruh model pembelajaran Learning Cycle 4E (Exploration, Explaination, Elaboration, Evaluation) dan Predict, Observe, Explain, Writing (POEW) terhadap prestasi belajar siswa pada materi hidrolisis garam, (2) pengaruh kemampuan berpikir logis terhadap prestasi belajar siswa pada materi hidrolisis garam, (3) Interaksi antara model pembelajaran Learning Cycle 4E dan POEW dengan kemampuan berpikir logis terhadap prestasi belajar siswa pada materi hidrolisis garam. Sample penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA 2 dan XI MIPA 4 SMAN 3 Surakarta tahun ajaran 2016/2017 yang diambil dengan teknik cluster random sampling. Pada kelas XI MIPA 2 dikenai model Learning Cycle 4E dan XI MIPA 4 dikenai model POEW. Analisis data penelitian ini menggunakan uji Anava Dua Jalan untuk data yang terdistrubusii normal dan uji statistik Kruskal Wallis untuk data yang tidak terdistrubusi normal. Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan: (1) terdapat pengaruh penggunaan model pembelajaran terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan dan keterampilan, dimana model Learning Cycle 4E lebih efektif digunakan daripada POEW, (2) tidak ada pengaruh kemampuan berpikir logis terhadap prestasi belajar siswa ranah pengetahuan, sikap, dan keterampilan, (3) tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan kemampuan berpikir logis terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan, sikap, dan ketrampilan Kata Kunci : Learning Cycle 4E, POEW, kemampuan berpikir logis, hidrolisis garam
Copyrights © 2017