Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen sarana dan prasarana pendidikan dalam proses pembelajaran. Objek penelitian terdiridari:(1) perencanaan,(2) penetapan, (3) inventarisasi, (4) pemeliharaan dan (5) penghapusan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, subyek penelitian adalah guru yang berjumlah tiga orang. Data yang dikumpulkan melalui tiga cara yaitu: wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) perencanaan sarana dan prasarana pendidikan dalam proses pembelajaran melalui analisis kebutuhan (evaluasi diri sekolah), pembiayaan, dan analisis prioritas. (2) pengadaan sarpras dalam proses pembelajaran bersumber pada reparasi, dana pemerintah, sumbangan masyarakat, peminjaman barang; dan dengan memperhatikan kualitas serta fungsi pada proses pembelajaran.(3) penginventarisasi sarpras dalam proses pembelajaran seperti pencatatan kode, jumlah, harga barangdan lain sebagainya dengan tujuan untuk pengendalian sarana dan prasarana sekolah.(4) pemeliharaan sarpras dalam proses pembelajaran melalui pemeliharaan sehari-hari melibatkan guru dan siswa sasarannya buku pelajaran, ruang kelas, alat pembelajaran; dalam pemeliharaan berkala mencakup pemeliharan gedung sekolah, penggantian plafon, kursi, meja, LCD dan komputer.(5) penghapusan sarpras dalam proses pembelajaran sudah dilakukan dengan baik melalui prosedur penghapusan dan memperhatikan beban kerja tenaga pendidik.
Copyrights © 2018