Jurnal Kesehatan Mesencephalon
Vol 3, No 1 (2017): Jurnal Kesehatan Mesencephalon - April 2017

STRESS, INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI KABUPATEN MALANG

Lilik Supriati (brawijaya university)



Article Info

Publish Date
17 Apr 2017

Abstract

Abstract : The elderly was the last human development phase causing change on all aspects of physical ,psychological , social and economic. The most problem of  physical disorders in  elderly was hypertension.  Hypertension was condition that  systole blood pressure higher than 140 mmHg relating to psychological stress .Other modification factor relating to hypertension prevalence  was the body mass index .The purpose of this research knew the relation between  stress and body mass index  to hypertension prevalence. The method  used analytic correlational with cross sectional design. Techniques sampling used  purposive sampling included 81 respondents. Research instruments variable stress used  quisioner modification of HARS. BMI  and blood pressure was obtained through assessing directly. Statistical analysis used the correlation spearman .The result showed that stress elderly mostly in category moderate  stress. Mean of  score BMI is  23,53 that in nomal category  ( 60,49 % ). Based on the bivariat statistic show there is significant relation between stress with hypertension ( r = 0,723 ) and there is  significant correlation between  BMI  with hypertension ( r = 0,486 ) .The Nurse must do implementation  stress  management in elderly to lower the risk of a rise in blood pressure like  techniques of relaxation progressive and nurse must give information to elderly to control weight to prevent increasing  in BMI with the activity like doing  sports and having  good eating habit.Keywords : stress , body mass index , hypertension Abstrak : Lansia merupakan fase tahap tumbuh kembang terakhir manusia menyebabkan perubahan pada semua aspek fisik, psikologis, sosial dan ekonomi. Permasalahan gangguan fisik terbanyak lansia adalah hipertensi.Kejadian  Hipertensi pada lansia dengan kondisi peningkatan tekanan darah sistol > 140 mmHg berkaitan dengan kondisi psikologis stress lansia. Faktor modifikasi lain yang berkaitan dengan kejadian hipertensi adalah indeks masa tubuh. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan stress dan IMT dengan kejadian hipertensi.  Rancangan penelitian ini adalah analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan purposive sampling dengan jumlah 81 responden. Instrumen penelitian variabel stress dengan menggunakan kuisioner modifikasi HARS. IMT dan tekanan darah didapatkan dengan melakukan pengukuran langsung kepada lansia. Analisis statistik menggunakan uji korelasi spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa stress lansia sebagian besar dalam kategori stress sedang (53,53%), rata-rata score IMT sebesar 23,53 dengan kategori normal (60,49%). Berdasarkan uji bivariat menunjukkan ada hubungan signifikan antara stress dengan kejadian hipertensi (r = 0,723) dan ada hubugan signifikan IMT dengan hipertensi (r = 0,486). Untuk itu perlu melakukan manajemen stress lansia untuk menurunkan resiko peningkatan tekanan darah seperti teknik relaksasi progresif serta pengontrolan berat badan lansia untuk mencegah peningkatan IMT dengan aktivitas olah raga dan pola makan yang baik.Kata kunci : stress, indeks masa tubuh, kejadian hipertensi

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

mesencephalon

Publisher

Subject

Health Professions Nursing Public Health

Description

Jurnal Kesehatan Mesencephalon merupakan jurnal yang memuat artikel ilmiah dalam bidang kesehatan baik dari hasil penelitian, studi kasus maupun literature review. Jurnal ini diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kepanjen Malang dan terbit sebanyak dua kali dalam setahunnya yaitu pada bulan ...