LANGKAU BETANG: JURNAL ARSITEKTUR
Vol 2, No 1 (2015)

KARAKTERISTIK RUANG PADA RUMAH TRADISIONAL TANEAN LANJHANG DI DESA BANDANG LAOK KECAMATAN KOKOP, KABUPATEN BANGKALAN MADURA

Kurnia, Widya Aprilia (Unknown)
Nugroho, Agung Murti (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Jan 2015

Abstract

Tanean Lanjhang merupakan bentuk rumah tradisional Madura yang memiliki komponen-komponen yang di antaranya adalah Langghar (Musholla), rumah utama yang diikuti rumah-rumah lainnya yang pada umumnya berderet dari Barat ke Timur, sesuai dengan urutan dalam keluarga, dapur, kandang, dan Tanean (pekarangan). Pada penelitian ini dibahas tentang karakteristik ruang pada rumah tradisional Tanean Lanjhang di Desa Bandang Laok, Kecamatan Kokop, Kabupaten Bangkalan, Madura yang terfokus pada beberapa kelompok Tanean Lanjhang di Dusun Baktalbak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menganalisis hasil identifikasi karakteristik ruang pada masing-masing kelompok Tanean. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola Tanean Lanjhang yang hanya terdapat 1 rumah utama saja disebabkan oleh keterbatasan lahan untuk mendirikan rumah hunian baru, sehingga keluarga baru/muda harus membuat rumah hunian lain dengan pola Tanean Lanjhang juga. Selain itu terdapat persamaan bentuk ruang dengan ukuran ruang yang bervariasi, sesuai dengan fungsi dan kegunaan. Sementara itu, perbedaan pembatas ruang dan komponen ruang menunjukkan tingkat perekonomian yang berbeda Tanean Lanjhang is a form of  Madurese  traditional house  which have components  of Langghar (mosque), the main house followed by other homes that are generally rows from West to East, according to the order in the family, kitchen, stables, and Tanean (yard). This study discussed about the characteristics of space in a traditional house Tanean Lanjhang in the village of Bandang Laok, Kokop District, Bangkalan Regency, Madura, which focused on several groups of Tanean Lanjhang in Baktalbak village. The method used in this research is descriptive qualitative by analyzing space characteristics on each Tanean group. The results showed that the pattern  of Tanean Lanjhang with one main house was caused by the limitation of land to build a new residential house, so the new family must build another residential house with Lanjhang Tanean pattern also. In addition, there is a similarity of form of space with room sizes in vary according to the functionality and usability. While the difference  of space  barrier  and  space  components  showed  the  different  levels of the economy.REFERENCESArimbawa, W., Santhyasa, I Komang Gede. 2010.  Perspektif Ruang Sebagai Entitas Budaya Lokal: Orientasi Simbolik Ruang Masyarakat Tradisional Desa Adat Penglipuran, Bangli-Bali. Local Wisdom Jurnal Ilmiah OnlineDepartemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1982. Sistem Kesatuan Hidup Setempat  Daerah Jawa Timur. Jakarta: Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan.Haryadi., Setiawan, B .1995, Arsitektur Lingkungan dan Perilaku. Dirjen Dikti, Depdikbud RI.Hermanto, H. 2008. Faktor-faktor yang Berpengaruh terhadap Perubahan Fungsi Ruang di Serambi Pasar Induk Wonosobo. Universitas Diponegoro. SemarangLefebvre, Henry. 1991. The Production of Space. Blackwell Publishing. United Kingdom.Maulidi, Chairul. 2010, Harmonisasi ruang, alam dan budaya tradisional madura: sebuah konsep adaptasi lingkungan perkotaan terhadap dampak perubahan iklim. Program Studi Rancang Kota Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Institut Teknologi BandungRapoport, Amos, 1969, House Form and Culture. Englewood Cliffs,N.J. Prentice-Hall, Inc.Sarwono, Sarlito Wirawan. 1992. Psikologi Lingkungan. PT Gramedia, JakartaTulistyantoro, Lintu. 2005. Makna Ruang Pada Tanean Lanjang Di Madura, Dimensi Interior,  Vol. 3, No. 2: 137 – 152.  Wahid, J., Alamsyah, B. 2013. Teori Arsitektur; Suatu Kajian Perbedaan Pemahaman Teori Barat dan Timur. Graha Ilmu, YogyakartaWiryoprawiro, Zein, M. 1986. Arsitektur Tradisional Madura – Sumenep. Laboratorium Arsitektur Tradisional Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi Sepuluh November, Surabaya

Copyrights © 2015