Journal Of Holistic Nursing Science
Vol 5 No 1 (2018)

PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DAN ANTIDIARE PADA ANAK DIARE AKUT DI RUMAH SAKIT

Wardani, Septi (Unknown)
Purborini, Nurul (Unknown)



Article Info

Publish Date
07 Feb 2018

Abstract

Diarrhea is still a major problem that causes the sickness and death of children in Indonesia.Incorrect administration of care, either at home or in health care, is the leading cause ofchildhood death with diarrhea. One of the management of children with acute diarrhea is aselective antibiotic and antidiarrheal is not given. The problems that arise at the hospital inMagelang, there is no clarity about the use of antibiotics and antidiarrheal for children withacute diarrhea. The purpose of this study was to investigate the use of antibiotics andantidiarrheal in children in the hospital. The method used in this study was a case study withdata collection using three sources of evidence, namely observation, interviews, and viewdocuments. The results obtained from this study were no SOPs of antibiotics and antidiarrheal,antibiotics were administered selectively, there were monitoring and following-up plans forantibiotics. Conclusions found weaknesses in the use of antibiotics and antidiarrheal in bothhospitals. That is the absence of standard operating procedures in the provision of antibiotic andantidiarrheal.   Diare masih menjadi masalah utama yang menyebabkan sakit dan kematian bagi anak-anak diIndonesia. Perawatan yang tidak tepat, baik dirumah maupun di instansi kesehatan, merupakanpenyebab utama kematian anak-anak dengan diare. Salah satu penanganan anak-anak dengandiare akut adalah dengan memberikan antibiotik tertentu dan obat anti diare tidak diberikan.Masalah yang muncul di rumah sakit di Magelang, adalah tidak adanya kejelasan tentangpenggunaan antibiotik dan antidiare untuk anak-anak dengan diare akut. Tujuan dari penelitianini adalah untuk meneliti penggunaan antibiotik dan antidiare terhadap anak-anak di rumahsakit. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus dengan pengumpulan datamenggunakan tiga sumber bukti yakni observasi, wawancara dan dokumen. Hasil yangdidapatkan dari penelitian ini ialah tidak adanya SOP tentang penggunaan antibiotik danantidiare, antibiotik diberikan secara selektif, tidak ada pengawasan dan rencana tindak lanjutuntuk antibiotik. Kesimpulan: ditemukan kelemahan dalam penggunaan antibiotik dan antidiaredi kedua rumah sakit. Yakni tidak adanya Standar Operasional Prosedur untuk ketentuanpenggunaan antibiotik dan antidiare.

Copyrights © 2018