Pemakaian kosmetika sejak zaman dahulu merupakan penunjang penampilan.Pemakaiansenyawa hidroquinon dalam kosmetika kecantikan berperan sebagai penghilang flek ataubercak hitam pada wajah.Sementara senyawa merkuri dalam sediaan kosmetika digunakansebagai bahan pemutih kulit.Berdasarkan banyaknya jenis krim pencerah wajah yang beredardi masyarakat, peneliti tertarik untuk melakukan pengujian terhadap kosmetika tersebut.Metode penetapan kadar hidroquinon dilakukan dengan menggunakan HPLC dengan panjanggelombang 290 nm, laju alir 1 ml/menit dan volume injeksi 20 µL. Sedangkan metodepenetapan kadar merkuri dilakukan dengan menggunakan Mercury analyzer. Berdasarkanpengukuran kadar tersebut diperoleh hasil dari keempat sampel hidroquinon diperoleh kadarsampel A 3,499%, sampel B 3,561%, sampel C 3,754%, sampel D 3,541%). Keempat sampeltersebut masih diperbolehkan dipakai karena masih berada di bawah kadar maksimum yaitu 5%. Sedangkan kadar yang diperoleh untuk merkuri dari ketiga sampel diperoleh sampel A(0,1833%), sampel B (0,1708%), sampel C (0,1324%). Ketiganya tidak diperbolehkandigunakan karena merkuri baik dalam kadar sedikit apalagi banyak tidak diperbolehkan untukdigunakan pada kulit ataupun bersentuhan dengan kulit.
Copyrights © 2017