Seminar Nasional FISIP Unila
2017: PROSIDING SEMINAR FISIP UNILA 2

CSR : ANTARA STRATEGI PROMOSI PUBLIC RELATIONS (PR) DAN PHILANTHROPY DALAM WUJUD KAPITALISME

Yunarti, Ismi (Unknown)



Article Info

Publish Date
04 Nov 2017

Abstract

Corporate Social Responsibility (CSR) disinyalir masih menunjukan gejala philanthropy capitalism adalah sebuah bentuk kamuflase praktik kapitalisme (mutakhir) berbungkus derma. Melakukan program CSR untuk mengiklankan produk dan mencari popularitas sebagai strategi bisnis, secara etis hal itu tentu tidak dapat dibenarkan. CSR untuk promosi ini merupakan praktik komersialisasi kegiatan sosial untuk tujuan bisnis atau mencari untung dan popularitas di atas penderitaan sosial, kemiskinan ataupun masalah bencana. CSR adalah komitmen bisnis untuk berkontribusi dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan, komunitas lokal dan masyarakat guna meningkatkan kualitas hidup. CSR adalah sebuah komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan komunitas melalui praktik praktik bisnis yang arif dan kontribusi sumber sumber perusahaan. CSR dapat memberikan kontribusi bagi stakeholder (publik pemangku kepentingan), lebih berorientasi kedermawanan daripada promosi perusahaan. Masalah promosi sudah ada tempatnya, yaitu iklan dan bukan kegiatan CSR. Program CSR tidak lain adalah pencitraan dan branding yang merupakan bagian dari Public Relations (PR) dari sebuah organisasi, perusahaan atau lembaga yang semakin diperlukan. PR yang membentuk, meningkatkan dan memelihara citra dan reputasi organisasi/ perusahaan di mata stakeholder (pemangku kepentingan). Kegiatan PR berupaya untuk terus menerus memperoleh dukungan dan simpati publik agar keberadaan organisasi / perusahaan bisa terus berlangsung dan memberikan kontribusi yang berguna bagi publik internal maupun eksternal. Kata kunci : Corporate Social Responsibility (CSR), Promosi, Public Relations (PR) Philanthropy, Kapitalisme

Copyrights © 2017