Theorems (The Original Research of Mathematics)
Vol 2, No 2 (2018)

Efektivitas Problem Posing Setting STAD dan TAIterhadap Kemampuan Penalaran dan Self Eficacy Mahasiswa

Iik Nurhikmayati (Unknown)



Article Info

Publish Date
14 Jan 2018

Abstract

Abstrak— Penelitian ini bertujuan mengkaji efektivitas pendekatan pembelajaran antara pendekatan problem posing setting model kooperatif tipe STAD dengan pendekatan problem posing setting model kooperatif tipe TAI terhadap kemampuan penalaran matematis dan self eficacy mahasiswa Fakultas Teknik dalam pembelajaran kalkulus. Desain penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan rancangan pretest-posttest non equivalent group design. Penelitian ini menggunakan dua kelompok eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa semester III Fakultas Teknik Universitas Majalengka Tahun Ajaran 2016/2017. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas yang diambil secara acak. Adapun kelas yang diperoleh adalah kelas IIIC dan IIID Teknik Informatika. Kelas IIIC mendapatkan perlakuan dengan pendekatan problem posing setting STAD dan kelas IIID mendapatkan perlakuan dengan pendekatan problem posing setting TAI. Analisis multivariat dengan Wilks’lambda digunakan untuk membandingkan efektivitas kedua pendekatan pembelajaran. Dikarenakan terdapat perbedaan efektivitas antara kedua kelompok eksperimen, maka dilakukan uji lanjut dengan analisis uji univariat uji Levene’s yang digunakan untuk menentukan mana yang lebih efektif antara kedua pendekatan pembelajaran terhadap kemampuan penalaran dan self eficacy. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) pendekatan pembelajaran problem posing setting STAD efektif terhadap kemampuan penalaran dan self eficacy, 2) pendekatan pembelajaran problem posing setting TAI efektif terhadap kemampuan penalaran dan self eficacy, dan 3) pendekatan pembelajaran problem posing setting TAI lebih efektif dibandingkan pendekatan pembelajaran problem posing setting STAD terhadap kemampuan penalaran dan self eficacy. Kata Kunci: Kemampuan Penalaran, Problem Posing, Self Eficacy, STAD, TAIDahlan, J.A. (2004). Meningkatkan Kemampuan Penalaran dan Pemahaman Matematik Siswa Sekolah Lanjutan Pertama Melalui Pendekatan Pembelajaran Open-Ended. Disertasi Pendidikan Matematika Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung: Tidak diterbitkan.Shadiq, F. (2003). Penalaran, Pemecahan Masalah dan Komunikasi dalam Pembelajaran Matematika. Makalah pada kegiatan penulisan modul paket pembinaan penataran pada Pusat Pengembangan Penataran Guru (PPPG) Matematika YogyakartaSumarmo. (2005). Pengembangan berfikir matematik tingkat tinggi siswa SLTP dan SMU serta mahasiswa strata satu (S1) melalui berbagai pendekatan pembelajaran. Laporan Penelitian Lemlit UPI: Tidak diterbitkan.Upu, Hamzah. (2003). Problem Posing dan Problem Solving Dalam Pembelajaran Matematika. Bandung: Pustaka RamadhanNease, A.A., Mudgett, B.O., and Ouifiones, M.A. (1999). Relationships Among Feedback Sign, Self Eficacy and Acceptance of Performance Feedback. Journal of Applied Psychology, 5, 806-814.Parma dan Saparwadi, L. (2015). Pengembangan Model Pembelajaran Kalkulus Berbantuan Komputer Melalui Program MAPLE di Program Studi Pendidikan Matematika. Jurnal ELEMEN. Vol 1 nomor 1, 37-48.Slavin, R. E. (2009). Cooperative Learning: Teori, Riset, dan Praktik (Alih bahasa: Nurulita). Bandung: Nusa Media.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

th

Publisher

Subject

Mathematics

Description

Journal of THEOREMS (The Original Research of Mathematics) published by Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Majalengka, that contains writings from innovative and relevant research and conceptual studies related to mathematics and / or the ...