Al-Akhbar
Vol 6, No 2 (2017)

HIBAH PAKAI DALAM FIQH MUAMALAH

Syhabudin, Abu (Unknown)



Article Info

Publish Date
03 Jul 2018

Abstract

Kebutuhan manusia semakin meningkat, sementara manusia memiliki keterbatasan dalam kememilikan hak. Dalam Fiqh Muamalah manusia hanya boleh menggunakan sesuatu apabila menjadi hak miliknya. Penggunaan hak milik orang lain, memperhatikan kondisi sesuatu barang ada yang awet pakai, habis pakai dan terkumpul awet pakai dan habis pakai. Kajian ini dimaksdukan agar dapat memberikan solusi tentang penggunaan hak milik orang lain. Titik fokus yang berkaitan dengan tema ini adalah tentang bab hibah akan tetapi juga dikaji pula tentang pinjam meminjam dan utang piutang. Ketiga kajian bab dalam Fiqh Muamalah karena berkenaan dengan penggunanaan barang dimaksud. Apabila menggunakan hak milik orang lain sesuatu barang yang awet pakai, maka aqadnya pinjam, apabila penggunaan barang yang habis pakai maka aqadnya utang. Dan apabila penggunaan barang terkumpul pada barang tersebut awet pakai dan habis pakai, maka aqadnya adalah hibah pakai.

Copyrights © 2017