Embrio : Jurnal Kebidanan
Vol 7 (2015): EMBRIO (AGUSTUS 2015)

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERLAMBATAN PERIKSA PADA PENDERITA KANKER SERVIKS (Studi Kasus di RSUD Sidoarjo)

Yefi Marliandiani (Unknown)
Retno Setyo Iswati (Unknown)



Article Info

Publish Date
20 Aug 2015

Abstract

Carcinoma Cervix adalah keganasan dari sel-sel neoplasma servix yang timbul di batas antara epitel yang melapisi endoservix (porsio dan endoserviks) yang disebut Squamo Columnar Juction. Pada awal perkembangan Carcinoma Cervix tidak memberi tanda-tanda dan keluhan. Penyakit ini bermula sebagai proses dysplasia pada sambungan squamosa kolumnar. Kemajuan yang berlangsung dari dysplasia berat dan karsinoma Insitu memakan waktu bertahun-tahun. Sebagian pasien mengalami tranformasi cepat dan sebagian pasien displasianya akan menghilang tanpa pengobatan. Waktu rata-rata yang diperlukan untuk berkembang menjadi kanker invasif sejak awal mengalami dysplasia adalah 10-20 tahun. Penelitian ini bertujuan mengetahui Faktor Yang Mempengaruhi Keterlambatan Periksa Pada Penderita Kanker Serviks. Dalam penelitian digunakan metode deskriptif dengan desain penelitian yang pengambilan sampelnya dilakukan secara non probability sampling dan tipe yang digumakan adalah porposive dengan menggunakan kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa dari 30 responden, sebagian besar 16 orang (53,33%) memiliki pengetahuan kurang. sebagian besar 14 orang (46,67 %) tergolong pendapatan rendah. Maka dapat disimpulkan faktor yang lebih mempengaruhi adalah pengetahuan. Oleh sebab itu perlu adanya penyuluhan tentang kanker serviks, dan dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara tingkat pengetahuan dan tingkat pendapatan dengan kanker serviks dengan menggunakan uji chi-square dengan taraf signifikan  = 0,05

Copyrights © 2015