Dalam perkembangannya, sistem angkutan sampah (truk) yang menuju tempat pembuangan akhir (TPA) masih menggunakan dump truk bak terbuka. Moda angkutan sampah kota merupakan sarana yang sangat penting untuk menunjang kelancaran masyarakat sekarang ini. Maka diperlukan sarana transportasi untuk mengangkut sampah dari hulu (sumber sampah) sampai ke hilir (tempat pembuangan akhir) yaitu TPA KM 14 Tjilik Riwut yang terletak di Kota Palangka Raya. Penelitian ini bertujuan merencanakan jumlah tempat pembuangan sampah sementara (TPS) berdasarkan proyeksi jumlah penduduk pada Tahun 2015 s.d 2019. Merencanakan jumlah armada yang dibutuhkan untuk mengangkut timbulan sampah berdasarkan proyeksi jumlah penduduk pada Tahun 2015 s.d 2019. Berdasarkan analisis faktorâfaktor yang menjadi karakteristik Proyeksi jumlah TPS yang dibutuhkan di Rute I dan Rute II pada Tahun 2019 adalah sebanyak 17 buah TPS dan 11 buah TPS  yang berkapasitas 3,46 m³, dan armada pengangkut sampah berupa dump truck berkapasitas 8 m³ sebanyak 3 unit. Sistem TPS di rute I dan rute II direncanakan menggunakan sistem dump truck  yang ditutup menggunakan terpal saja dengan pola pengumpulan menggunakan pola pengumpulan individual tak langsung atau pembuangan ke TPS. Sedangkan pola pengangkutan menggunakan dump truck tetap dengan wadah pengumpulan yang tidak dibawa berpindah pindah. Kata kunci: Truk, TPS, Jalur/rute, TPA
Copyrights © 2016